Burung Adam atawa Burung Amsterdam?

| Jumat, Mei 10, 2013
Alkisah seorang pelaut dirawat inap di sebuah rumah sakit. Seperti lazimnya setiap pagi dia dimandikan di tempat tidur oleh seorang perawat. Hari pertama dia dimandikan oleh seorang zuster senior yang tersenyum simpul sehabis membasuh pasiennya. Hari berikutnya dia dimandikan oleh seorang perawat yang muda,cantik dan seksi pula. Iapun pergi sambil tersenyum-senyum setelah mengelap tubuh pasiennya. Kedua perawat ini lantas cekikikan berbagi cerita mengenai tulisan tato yang ada di ‘burung’ si pasien. Zuster senior mengatakan ada tulisan tato ‘adam’, tapi zuster yang muda bersikeras ia melihat tulisan tato ‘amsterdam’ disitu. Mereka saling berdebat tidak ada yang mau mengalah. Siapa yang benar ya, dan siapa yang bisa menjelaskan ‘keanehan’ ini.

Berbicara soal ‘burung’ ternyata dalam kosakata bahasa Inggris slang banyak sekali kata-kata yang tadinya lurus menjadi ’miring’. Contoh satu diantaranya adalah istilah gay. Pada abad ke 19 kata gay dimaknai ‘riang gembira’ atau ‘suka ria’, tetapi sekitar tahun 50an mulai berubah maknanya menjadi ‘pria homoseksual’ dan pada tahun 70an dikukuhkan artinya sebagai seorang homoseks dan arti semula didrop.

Bagi kita yang akan menggunakan bahasa Inggris berhati-hatilah akan jebakan istilah yang oleh mereka disebutnya four lettered words, meskipun kadang-kadang tidak persis betul terdiri dari empat huruf. Ada kata cock yang waktu di sekolah menengah diajarkan berarti ayam jantan, ada kata dick yang biasanya merupakan nama panggilan dari William, ada kata pecker yang kita kenal dari film kartun woody woodpecker yaitu burung pelatuk yang lucu. Tetapi baik cock, dick,maupun pecker artinya penis lelaki.

Demikian juga istilah pussy yang kita ketahui bermakna ‘kucing’ ternyata berkonotasi alat kelamin wanita, atau istilah boob yang sering kita temukan dalam kata booby trap (yaitu ‘jebakan bom’) ternyata lebih sering berinsinuasi ‘payudara wanita’. Atau kalau anda dengar kata blow-job jangan dibayangkan ‘pekerjaan meniup seperti yang dilakukan ibu-ibu yang sedang membatik dengan cantingnya’. Tapi kata ini bermakna oral sex atau fellatio. Atau bahkan yang satu ini : hump. Dia biasanya bermakna ’tonjolan tanah’ atau bisa juga ’tonjolan pada punggung atau punuk pada onta’, tapi he is humping berarti dia lagi bersenggama! Dan hati-hati juga kalau ada rambu lalu-lintas bertuliskan speed hump, ini bukan berarti ’senggama cepat’ tapi maknanya ’polisi tidur’ di negara kita.

Kata hooker juga perlu diwaspadai, karena dia bukan bermakna ’kaitan’ seperti pada kata fish hook yang berarti ’kail ikan’, namun sudah terbingkai dengan makna ’pelacur’ atau prostitute. Ada satu buku yang cukup terkenal yang ditulis oleh seorang mantan wts bernama Xaviera Hollander berjudul Happy Hooker. Buku ini cukup menghebohkan di zamannya karena menceritakan pengalamannya selama dia menjadi prostitute. Kata empat huruf berbahaya lainnya adalah ball. Kata yang kita semua tahu berarti ’bola’ ini bisa memaknakan ’senggama’ seperti pada kalimat I have a ball.

Anda sering mengumpat dengan bullshit ? Apakah anda tahu maknanya ? Bull berarti sapi dan shit berarti ’tahi’. Atau kata yang satu ini : john. Dia memang bisa berarti nama orang, tapi bisa juga berarti ’toilet’ atau ’wc’ seperti pada kalimat I have to go to the john dan ’bahayanya’ john ini juga bisa bermakna ’langganan seorang pelacur’. Di dalam bahasa kitapun ada slang empat huruf ini seperti ’ayam kampung’ dan lagu yang cukup saru seperti Manuk Cucakrowo. Sebenarnya lagu ini adalah lagu anak-anak di Amerika yang diciptakan pada akhir tahun 1800an dan berjudul She’ll Be Coming Round The Mountain (as she come). Kalimat ini diulang-ulang selama 5 kali dengan nada yang sama kita menyanyikan lagu ’Cucakrowo’.

Dan sebelum tutup siaran saya ingin menuliskan ’pantun’ yang suka dibawakan oleh hooker di Surabaya seperti ini :
Tanjung Perak mas kapale kobong
Ayo mampir mas kamare kosong.

0 komentar:

Posting Komentar

Next Prev
▲Top▲